Mudik di negara kita, Indonesia telah menjadi tradisi tahunan. Demi
berlebaran bersama keluarga, puluhan juta manusia mudik ke kampung
halaman. Mudik identik dengan perjalanan panjang jauh dan macet. Banyak
cara mudik yang dilakukan antara lain dengan lewat jalan udara, laut dan
darat. Yang melalui jalan darat, mudik bisa memakai kendaraan umum,
kendaraan pribadi, dan sepeda motor.
Sebenarnya mudik dengan mengendarai sepeda motor tidak dianjurkan,
karena sepeda motor tidak di desain untuk perjalanan jauh. Akan tetapi,
bila terpaksa harus mengendarai sepeda motor, anda bisa baca tips mudik
lebaran aman dengan sepeda motor dibawah ini agar bisa mengurangi
resiko kecelakaan dan masalah di jalan ketika berkendara.
Sebelum berangkat berkendaraan:
-
Pastikan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Surat Izin Mengemudi
(SIM) masih berlaku. Jika masa berlakunya habis akan membuat konsentrasi
si pengendara terpecah.
- Periksa kondisi sepeda motor atau kendaraan anda, di antaranya:
- Periksa kondisi mesin dan oli kendaraan, apakah sudah siap jalan atau masih belum.
- Periksa kelayakan roda belakang dan depan kendaraan, jika sudah tipis harap segera di ganti.
-
Periksa kelayakan rem depan dan belakang kendaraan.
-
Persiapkan jas hujan. Diutamakan jas hujan model celana dan baju, dan
bukan jas hujan model ponco. Karena model seperti ini rawan tersangkut
kendaraan dari samping.
3. Bila anda seorang pemula atau pertama kali mudik, sebaiknya banyak
bertanya pada teman-teman tentang kondisi jalanan yang akan dilewati
nanti. Tanya pada mereka kapan harus beristirahat dan di mana tempat
istirahat yang baik. Dan juga tanyakan keadaan perjalanan di mana saja
yang harus diperhatikan dan diwaspadai.
Ketika berangkat mudik:
- Berdoalah sebelum berangkat mudik agar siap dalam menghadapi perjalanan panjang dan jauh.
- Jangan memakai jaket atau pakaian yang ketat atau longgar, gunakan pakaian yang nyaman di tubuh anda.
-
Pastikan kondisi tubuh anda sehat.
- Taati peraturan lalu lintas.
- Menyalakan lampu kendaraan pada siang atau malam hari (Safety Riding).
-
Jangan membawa barang bawaan terlalu banyak, dan menaruh barang
bawaan di dekat dengan stang stir, karena akan mempengaruhi manuver
ketika berkendara.
-
Jangan memaksakan kemampuan sepeda motor anda diatas regulasi atau ketetapan dari pabrik motor.
-
Jangan gampang terbawa emosi ketika berkendaraan dan terpancing untuk balapan.
-
Bila sedang berpuasa, atur kondisi badan, jika sudah mulai terasa lelah maka hendaklah beristirahata.
-
Isi bensin jika bensin sudah menunjukkan tanda seperempat akan habis,
kita tidak tahu apakah SPBU selanjutnya masih jauh atau tidak.
-
Buatlah perjalanan mudik sebagai sebuah perjalanan rekreasi yang
menyenangkan, sehingga badan dan pikiran akan selalu rileks dan tenang.
Begitulah Tips Mudik Lebaran Naik Sepeda Motor yang bisa dibagikan. Selamat Mudik!
Source: http://www.ahexa.com